![]() |
PESERTA BIDANG QIRO'ATUL QUR'AN |
SENIN, 20 April 2015 telah diselenggarakan Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga (AKSIOMA) untuk tahun 2015di Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah ((MIM) 14 Megale. Tepat pukul 08.00 WIB acara pembukaan dimulai. Semua peserta lomba, Kepala Sekolah, maupun guru pendamping mengikutinya dengan penuh khidmat. Kemudian dilanjutkan acara perlombaan dengan memasuki ruangan-ruangan tertentu berdasarkan jenis lomba yang diikuti.
Perlombaan yang diadakan antara lain pidato 3 Bahasa (Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Bahasa Arab), Kaligrafi, melukis dengan cat air, Qiro’atul Qur’an dan puisi. Untuk jenis Olahraga yang dilombakan adalah tennis meja, sepak bola, dan bulu tangkis. Perlombaan ini dilaksanakan 3 bulan yang lalu, yaitu pada pertengahan bulan Januari.
AKSIOMA digelar setiap tahunnya dan bertempat di Madrasah Ibtida’iyah (MI) tertentu secara bergantian. Acara ini diikuti oleh semua MI se-Kecamatan Kedungadem. Setiap siswa dikenakan biaya Rp. 12. 000,- baik yang mengikuti perlombaan maupun yang tidak mengikuti perlombaan.
Yantik, salah satu guru MI Wali Songo Tlogoagung mengungkapkan, “Kegiatan AKSIOMA sifatnya wajib membayar dana RP. 12. 000 per-siswa, dan siswa yang berada di Sekolahan tidak mengikuti lomba juga wajib membayar. Itu bisa merugikan pihak sekolah, karena sekolah yang menanggung pembayarannya semua tidak mungkin meminta para siswa untuk membayar”.
“Berbeda dengan AKSIOMA tahun-tahun lalu yang dikenakan biaya adalah bagi siswa yang mengikuti lomba, apabila siswa tidak mengikuti lomba maka tidak usah membayar”. Ucapnya lagi.
Pendamping perlombaan maupun peserta mendapatkan fasilitas snack dan soft drink. Di akhir perlombaan, semua dewan juri langsung memproses nilai-nilai peserta lomba dan mengumumkan hasil akhir siapa yang meraih juara. Untuk lomba kaligrafi dan seni lukis, diumumkan satu minggu setelah pelaksanaan lomba.
“Semua perlombaan harus dipersiapkan dengan matang agar pada waktu perlombaan dimulai, tidak terjadi kesalahan maupun kegelisahan”. Kata Bapak Gunadi, Kepala Sekolah MI Wali Songo Tlogoagung.
![]() |
PESERTA AKSIOMA BIDANG SENI LUKIS |
“Meskipun tidak meraih juara, setidaknya kita sudah berusaha dan berpartisipasi dalam perlombaan”. Ucap Linda, salah seorang guru MI Wali Songo Tlogoagung. “Kegiatan ini bisa menjadi pengalaman dan melatih mental anak didik diusia dini, agar kedepannya nanti mereka terbiasa tampil percaya diri dalam perlombaan apapun”. Imbuhnya kemudian.
![]() |
PESERTA BIDANG KALIGRAFI |
0 komentar:
Posting Komentar